Sejarah Puskesmas Teluk Melano berbanding lurus
dengan sejarah negeri ini. Gempita kemerdekaan pada tahun 1945 telah membawa
euphoria sampai ke seluruh penjuru Indonesia. Pada zaman awal-awal kemerdekaan
tersebutlah seorang Juru Kesehatan bernama Sutarman di tugaskan di Teluk
Melano sebagai penanggungjawab pelayanan kesehatan wilayah Kecamatan Simpang
Hilir. Pada saat itu pelayanan kesehatan masih dilakukan di rumah-rumah
penduduk karena belum adanya suatu bangunan yang tetap.
Selanjutnya pada tahun 1948 didirikanlah sebuah
Balai Pengobatan di Teluk Melano untuk memformalisasi pelayanan kesehatan di
Kecamatan Simpang Hilir, tepatnya berada di Jalan Kesehatan di samping TK
Pembina Kecamatan Teluk Melano, kini didiami oleh Hermanto seorang staf
Puskesmas Teluk Melano. Balai pengobatan ini pertama kali dipimpin oleh seorang
mantri kesehatan bernama Abdul Kadir.
Seiring dengan
gerak laju pembangunan kemudian dibangunlah sebuah bangunan Puskesmas yang
lebih permanen pada tahun 1974 di tempat yang lebih dekat kearah pasar Teluk Melano,
bangunan tersebut kini berfungsi sebagai asrama petugas Puskesmas teluk melano,
pada tahun ini jugalah mulai pertama kalinya diperkenalkan istilah Pusat
Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Disamping diperkenalkan istilah Puskesmas,
pada tahun ini juga Puskesmas Teluk Melano dipimping oleh seorang dokter, yaitu
dr.Tobing.
Kemudian pada tahun 2004 karena meningkatnya
kebutuhan masyarakat akan sarana dan prasarana kesehatan yang lebih memadai
maka oleh pemerintah Kabupaten Ketapang dibangunlah sebuah bangunan yang lebih
besar serta lebih strategis dari sisi lokasi di jalan provinsi, tepatnya berada
simpang tiga Tugu Bambu Runcing Teluk Melano. Dan bangunan inilah yang kemudian
dikembangakan oleh Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menjadi Puskesmas Rawat
Inap serta masih dipergunakan hingga sekarang ini.
Berikut adalah daftar kepala Puskesmas Teluk Melano
dari awal berdiri sampai sekarang :
-
Sutarman tahun 1948
-
Sy Hamsah
-
Jemain
-
Sahman
-
Dr.Tobing tahun 1974 s/d 1976
-
Dr.Tekad tahun
1977 s/d 1978
-
Dr.Zulfikar Lubis tahun 1979 s/d 1980
-
Dr.Yanto tahun
1981 s/d 1982
-
Acin tahun
1983 s/d 1988
-
Dr.Budi Santoso tahun1989 s/d 1990
-
Dr.Hendrik Sitanggang tahun 1991 s/d 1992
-
Dr.Wirdan Mahzumi tahun 1993 s/d 1994
-
Suhaldi tahun
1995 s/d 1996
-
Dr.Sri Wijatiningsih tahun 1997 s/d 1998
-
Dr.Indra tahun
1999 s/d 2000
-
Dr. Syaiful Ramsyah tahun 2000 s/d 2001
-
Dr.Yanti tahun
2002 s/d 2003
-
Dr.Candra tahun 2003 s/d 2004
-
Makmun, AMK tahun 2004 s/d 2007
-
Raden Redi tahun 2008 s/d 2009
-
Dr.H.Rhyno Febrianto tahun 2010 s/d 2011
-
Dr.Maria Fransisca A. Sch tahun 2011 s/d sekarang
Sumber : Cerita Lisan Raden Achmad Yanuar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar